Wali Kota Depok, Mohammad Idris mengatakan, dari 2,1 juta penduduk Depok, 35 persen adalah commuter yang bekerja di Jakarta. Dengan kehadiran investor seperti Chairul Tanjung, akan mendukung penambahan investasi Depok, sehingga menambah kemajuan dan membuka lapangan kerja baru bagi warga Depok.
“Saya yakin kalau semua investor seperti Pak Chairul Tanjung ini yang taat beragama, taat administrasi kenegaraan, taat pajak, taat aturan insya Allah akan membuat kemajuan untuk Kota Depok ini,” ujar Idris saat meresmikan Transmart Carrefour Dewi Sartika, Pancoran Mas, Depok, Jumat (16/06/2017).
Menurutnya, kehadiran pusat perbelanjaan seperti Transmart maupun restoran, ikut meningkatkan Pendapatan Asli Daerah (PAD). Sektor pajak restoran dan tempat makan yang sebelumnya hanya berkontribusi 20 persen, sekarang meningkat hingga 30 persen.
Namun, Idris mengingatkan, pusat perbelanjaan menyediakan lahan sebesar 2 persen dari luas area yang ada untuk Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM). Selain mematuhi aturan terkait alokasi bagi pedagang kecil, bagi pemilik bangunan pusat perbelanjaan juga harus memiliki Izin Mendirikan Bangunan (IMB) dan surat kelengkapan lainnya. Termasuk juga peduli dengan warga sekitar, lewat program Corporate Social Responsibility (CSR).
“Saya tegas dengan ini. Saya hadir dalam opening ini berarti Surat Laik Fungsi (SLF) sudah selesai, dan dampak-dampak lingkungan kita dapat bernegosiasi dengan CSR untuk kepentingan warga dan masyarakat,” tegasnya. (iki)