Kegiatan yang diisi oleh Ketua Pertuni Kota Depok, Muhammad Faisal dan Komisioner KPU Kota Depok Nana Shobarna sebagai nara sumber tersebut, sedikitnya diikuti oleh 50 orang perwakilan penyandang disabilitas, yakni tunanetra, tunarungu dan lainnya.
Kegiatan sosialisasi tersebut bertujuan memberikan informasi, wawasan dan pemahaman kepada pemilih penyandang disabilitas di Kota Depok akan pentingnya hak suara dalam Pemilu maupun Pilkada.
Wakil Kepala SLB Negeri Kota Depok, Nurhaedi Dwiprana dalam sambutannya mengapresiasi kegiatan tersebut, dia merasa sangat senang serta bangga, kegiatan ini dilaksanakan di SLB.
Dalam penyampaian materi, Ketua Pertuni Kota Depok, Faisal mengatakan bahwa pentingnya kita sebagai pemilih disabilitas, untuk aktif dalam setiap pilkada maupun pemilu.
Sementara Komisioner KPU Depok, Nana Shobarna, menyampaikan Kota Depok termasuk salah satu daerah yang akan melaksanakan kegiatan pemilihan kepala daerah, yakni Pemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur Jawa Barat pada Rabu, tanggal 27 Juni 2018 mendatang atau 105 hari lagi kedepan.
Mwnurutnya Pilgub Jabar 2018, sangat penting kita sukseskan, dengan datang ke TPS pada 27 Juni 2018 yang akan datang. “Tidak hanya oleh pemilih yang normal, tapi juga pemilih disabilitas yang ada di Kota Depok yang berjumlah sekitar 1300an yang tersebar di Kota Depok, harus datang memberikan hak suara”, ujarnya.
Nana menekankan, pentingnya semua pihak terlibat aktif dalam memastikan dirinya terdaftar dalam daftar pemilih, terutama bagi penyandang disabilitas.
Kegiatan tersebut ditutup dengan simulasi pemilihan, dimana semua peserta melakukan pencoblosan pada surat suara dan langsung dihitung perolehan suaranya yang dimenangkan oleh pasangan calon nomor urut 6 Drs. Mangga dan Anggur, S.Kom. (Andi/iki)